Setelah MNC Group resmi mengakuisisi PT Bank ICB Bumiputera Tbk,
lahirlah PT Bank MNC Internasional Tbk (MNC Bank). Perusahaan milik Hary
Tanoesoedibjo ini makin menancapkan kukunya di bisnis keuangan.
Pada 27 Januari 2014, PT MNC Kapital Indonesia Tbk mencaplok 24%
saham PT Bank ICB Bumiputera Tbk senilai Rp 1,31 miliar melalui Bursa
Efek Indonesia (BEI).
Di akhir Agustus
2014, MNC Group menambah kepemilikan saham menjadi 35,08%.
Baru, pada pertengahan Oktober 2014, bank yang diakuisisi berganti
baju menjadi MNC Bank. Sebelum merubah namanya, Bank ICB Bumiputera
telah menaikkan statusnya dari BUKU I yakni bank dengan ekuitas kurang
dari Rp 1 triliun menjadi BUKU II atau bank dengan ekuitas antara Rp 1
triliun sampai dengan Rp 5 triliun. Per Juli 2015, PT MNC Kapital
Indonesia Tbk memiliki saham MNC Bank sebesar 38,95%.
Dalam konglomerasi keuangan MNC Kapital Indonesia, MNC Bank ditunjuk
sebagai entitas utama induk usaha. Tugasnya adalah mengawasi lembaga
jasa keuangan anak usaha yang tergabung dalam konglomerasi keuangan MNC
Kapital.
Dalam laporan keuangan per 30 Juni 2015, nilai aset MNC Bank mencapai
Rp 10,31 triliun. Angka tersebut lebih tinggi ketimbang posisi akhir
tahun lalu yakni Rp 9,34 triliun.
MNC Kapital Indonesia membawahi beberapa anak usaha diantaranya
adalah PT MNC Asset Management dengan nilai aset Rp 48,02 miliar. Produk
yang ditawarkan oleh MNC Asset Management adalah reksadana dan kontrak
pengelolaan dana.
PT MNC Finance dan PT MNC Securities juga merupakan anak usaha MNC
Kapital yang memiliki aset masing-masing senilai Rp 2,29 triliun dan Rp
908,45 miliar. Jika dibandingkan dengan akhir tahun lalu, aset MNC
Finance turun sekitar 11,16%.
Di sektor asuransi, MNC Kapital juga memiliki anak usaha yakni PT MNC
Life Assurance dan PT MNC Asuransi Indonesia. Kelompok usaha ini
mengambil alih 99,9% saham PT Jamindo General Insurance pada Desember
2011.
Tercatat, jumlah aset anak usaha MNC Kapital di perusahaan asuransi
jiwa mencapai Rp 460,87 miliar pada semester pertama tahun ini, turun
hampir 8% dari Desember 2014 . Sedangkan total aset MNC di sektor
asuransi umum mencapai
Rp 424,75 miliar periode Januari hingga Juni 2015.
Selain itu, MNC Kapital juga memiliki anak perusahaan yang bergerak
di sektor jasa penyewaan. Sampai semester pertama tahun ini, jumlah aset
PT MNC Guna Usaha Indonesia mencapai Rp 124,35 miliar, tumbuh 74,76%
dari akhir 2014.
Sebagai entitas utama, MNC Bank memenuhi semua ketentuan OJK seperti
membentuk komite manajemen risiko dan satuan kerja manajemen risiko
terintegrasi. "Direksi dan dewan komisaris entitas utama berwenang dan
bertanggung jawab untuk memastikan penerapan manajemen risiko
terintegrasi sesuai dengan karakteristik dan kompleksitas usaha
konglomerasi keuangan," jelas Tjit Siat Fun.
Di sektor permodalan, MNC Bank juga terus menebalkan saldonya. Per
Juni 2015, rasio kecukupan modal (CAR) bank ini di level 14,27%. (sumber: Kontan)
No comments:
Post a Comment